Berita
Ada Atlet Remaja Meninggal, Cabor Tinju di Porprov Jatim Dihentikan
JOMBANG – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur akhirnya menghentikan sementara seluruh kompetisi tinju yang digelar di Kabupaten Jombang. Keputusan itu diambil setelah petinju Bondowoso Farhat Rahel Riyanto pingsan saat bertanding dan kemudian meninggal dunia saat dirawat di RSUD Jombang.
Keputusan penghentian sementara kompetisi tinju tersebut diambil setelah KONI Jatim berkoordinasi dengan Pemprov Jatim terkait kejadian tersebut. Alhasil, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta kompetisi tinju dihentikan sementara. Tidak ada kelanjutannya, kata Ketua KONI Jatim M Nabil dalam keterangannya, Selasa, 12 September 2023.
Dijelaskannya, kejadian mengenaskan itu terjadi saat Farhat yang berasal dari Bondowoso itu baru bermain di babak delapan besar, Senin. Saat itu, ia bertanding dengan petinju asal Kabupaten Blitar. Pertandingan berlangsung imbang di babak pertama dan kedua. Farhat bahkan unggul dalam menjadi wasit.
Tiba-tiba Nabil melanjutkan, Farhat pingsan saat ronde ketiga. Tim medis kemudian memberikan perawatan di lokasi, termasuk bantuan pernapasan dengan tabung oksigen. Karena kondisinya yang tak kunjung membaik, tim medis kemudian membawa Farhat ke RSUD Jombang.
Tim dokter RSUD Jombang kemudian melakukan CT scan. Akibatnya, Farhat mengalami pendarahan otak. Nabil mengatakan, tim medis kemudian merawat Farhat di unit perawatan intensif. Namun hingga pukul 02.30 WIB Farhat masih belum sadarkan diri. Atlet berbakat itu akhirnya dinyatakan meninggal dunia dua jam kemudian.
Nabil mengatakan, seluruh langkah yang dilakukan almarhum sebelum masuk ring sudah sesuai prosedur. Tahapan standar keselamatan, kesehatan, dan prosedur kompetisi telah dipenuhi, termasuk kelayakannya, katanya.
“Dimulai dengan pemeriksaan kesehatan fisik, dan pertandingan sebelumnya juga sudah diperiksa. Berat badan tidak diambil bila pemeriksaan kesehatan kurang baik. Jadi otomatis pertandingan tidak bisa digelar jika kondisi kesehatannya kurang baik, tambah Nabil.
Sementara itu, Pengurus Bidang Hukum KONI Jatim Mustofa Abidin menegaskan, berdasarkan informasi yang diterima seluruh pihak, seluruh prosedur yang dilakukan dalam pertandingan tinju sudah sesuai aturan, termasuk saat almarhum bertanding. “Tidak ada aturan yang dilanggar,” tegasnya.
Porprov PB selaku penyelenggara dan beberapa pengurus KONI berziarah ke rumah duka di Bondowoso Jawa Timur untuk menyampaikan belasungkawa. Takziyah dikelola langsung oleh Ketua PB Porprov VIII/2023 Ali Affandi. Ketua PTMSI Oegroseno: Saya mengusulkan kepada pemerintahan baru untuk melikuidasi Kemenpora dan KONI Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PP PTMSI) Ketua Pengurus Pusat Komjen Pol Purn Oegroseno mengusulkan kepada pemerintahan baru untuk melikuidasi Kemenpora dan KO kabarkutim.com. co.id 18 Januari 2024
Post Views: 6
