Connect with us

Manfaat Daun Kelor untuk Diet dan Turunkan Berat Badan, Cepat Bikin Kurus

Berita

Manfaat Daun Kelor untuk Diet dan Turunkan Berat Badan, Cepat Bikin Kurus

POJOK KUTIM

Liputan6.com, Jakarta – Kelor merupakan salah satu tanaman berkhasiat yang popularitasnya semakin meningkat karena tidak hanya baik untuk kesehatan, tetapi juga berperan besar dalam penurunan berat badan.

Namun, penting untuk diingat bahwa tidak ada satu pun makanan atau suplemen yang dapat menjamin penurunan berat badan.

Memasukkan daun kelor dalam menu harian Anda dan menggunakan pola makan seimbang serta gaya hidup aktif merupakan hal yang umum untuk memberikan kesehatan secara keseluruhan.

Berikut beberapa manfaat daun kelor, termasuk hubungannya dengan pengendalian berat badan seperti dilansir Times of India pada Senin 18 Desember 2023. Daun kelor membantu mengurangi stres.

Daun kelor kaya akan nutrisi, antara lain vitamin (A, C, dan E), mineral (kalsium, kalium, dan zat besi), serta asam amino esensial.

Nilai gizi ini menjadikannya tambahan yang berharga untuk diet seimbang. Kelor kaya akan antioksidan, seperti quercetin, asam klorogenat, dan beta-karoten.

Antioksidan membantu mengurangi radikal bebas dalam tubuh, mengurangi stres oksidatif dan peradangan. Daun kelor meningkatkan laju metabolisme

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kelor dapat membantu meningkatkan laju metabolisme, sehingga dapat membantu penurunan berat badan.

Tingkat metabolisme yang tinggi berarti tubuh membakar lebih banyak kalori.

Kandungan serat pada daun kelor mampu memberikan rasa kenyang.

Makanan tinggi serat dapat membantu mengendalikan nafsu makan sehingga mengurangi kemungkinan makan berlebihan.

Kelor mengandung senyawa dengan sifat antiinflamasi dan antibakteri yang dapat mendukung kesehatan pencernaan.

Berfungsinya sistem pencernaan penting untuk penyerapan makanan dan kesehatan secara umum.

Kelor telah dikaitkan dengan meningkatkan sensitivitas insulin, membantu mengontrol kadar gula darah.

Kestabilan gula darah dapat mengurangi rasa ngidam dan makan berlebihan sehingga menghasilkan berat badan yang sehat. Daun kelor membantu mengurangi retensi air

Sifat diuretik kelor dapat membantu mengurangi retensi air, yang dapat menyebabkan penurunan berat badan jangka pendek.

Penting untuk diingat bahwa efek ini biasanya berhubungan dengan berat air, bukan kehilangan lemak. Daun kelor membantu menurunkan kadar kolesterol

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kelor dapat membantu menurunkan kolesterol, terutama kolesterol jahat. Menjaga kadar kolesterol baik penting untuk kesehatan jantung.

Daun kelor memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, salah satunya membantu menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Hal tersebut disampaikan Ketua Persatuan Ahli Pangan dan Gizi Indonesia (PERGIZI) Prof Hardinsyah.

Menurutnya, kandungan potasium, magnesium, dan kalsium yang tinggi pada kelor menunjukkan efek mengendalikan tekanan darah.

“Belakangan ini banyak anjuran untuk mengurangi garam, jadi kebalikan dari sodium (garam) adalah potasium. Jadi kalau kita banyak makan potasium, bisa mengontrol garam dalam tubuh dan mencegah hipertensi,” kata Hardinsyah, dilansir Antara. .

Meski daun kelor merupakan salah satu makanan sehat yang dapat mengontrol tekanan darah, Hardinsyah mengingatkan, daun kelor tidak bisa dijadikan obat bagi penderita darah tinggi.

Guru Besar Ilmu Gizi Institut Pertanian Bogor (IPB) ini mengatakan, daun kelor selain banyak mengandung mineral, juga mengandung serat, vitamin C, dan vitamin A yang membantu meningkatkan sistem imun tubuh. Terbuat dari Daun Kelor

Daun kelor bisa dibuat jus bening atau dimasak dengan sayur santan (bobor), kata Hardinsyah.

Namun, ia berpesan agar dalam mengolah daun kelor sebaiknya tidak direbus dalam waktu lama. Cukup 5 hingga 10 menit saja agar antioksidan dan vitamin E di dalamnya tidak hilang dan bisa diserap tubuh.

“Kalau dibuat dan digoreng hanya butuh waktu lima menit. Kelor juga bisa dicincang dan dicampur dengan telur (untuk membuat telur dadar kelor), sehingga enak dimakan anak-anak dan ibu hamil untuk kalsium dan menambah protein,” dia berkata. dia menjelaskan.

Baca selengkapnya…

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Berita

To Top