Connect with us

Cerita Kremasi Penyanyi Queenzy Cheng, Member M-Girls Menangis Saat Peringatan di Perlis

Berita

Cerita Kremasi Penyanyi Queenzy Cheng, Member M-Girls Menangis Saat Peringatan di Perlis

POJOK KUTIM

MALAYSIA – Pada 28 November, kematian mendadak penyanyi Queenzy Cheng menggemparkan banyak orang. Namun, dampaknya paling dirasakan oleh mereka yang menganggap dirinya keluarganya.

Juga telah diumumkan bahwa acara tiga hari tersebut akan berlangsung di Queenzy, dan banyak yang datang untuk memberikan penghormatan, termasuk mantan band mereka, M-Girls.

Melalui media sosial, diumumkan bahwa Queenzy’s Memorial akan diadakan mulai 29 November hingga 1 Desember. Namun, sehari setelah kematiannya, banyak M-Girls yang mengungkapkan bahwa mereka telah pergi, dan kembali ke desa Queenzy di Kangar, Perlis.

Foto terbaru memperlihatkan anggota M-Girls, Crystal Ong, Angeline Khoo, dan Cass Chin yang terakhir kali bersama sebelum upacara peringatan Queenzy.

Meski terlihat bersatu, wajah mereka merah dan seperti ada yang menangis. Namun, seperti yang dikatakan Angeline kemudian, mereka memasukkan diri mereka ke dalam kenangan Queenzy yang merayakan waktu bersama dengan gembira.

“Kami datang untuk menemuimu!” kata Angeline, dikutip INFOKUTIM.COM dari Hype, Senin 4 Desember 2023.

“Kami berbicara banyak tentang masa-masa indah yang kami lalui bersama. Saat kami mengucapkan selamat tinggal padamu, mata kami bengkak karena menangis dan kami berpelukan. “Jadi…di dalam gambar, kamulah yang terbaik hari ini,” imbuhnya.

Ketiga gadis itu mengucapkan selamat tinggal, bersumpah untuk bertemu lagi di kehidupan selanjutnya. Manajer Crystal Ong kemudian menjelaskan bahwa kuartet ini dekat, terutama karena mereka semua mirip. Pertemuan terakhir keempatnya diyakini terjadi pada 19 Mei tahun ini, saat ulang tahun Crystal dirayakan.

Namun orang tua Queenzy Cheng dikabarkan belum bisa menerima kematian putri mereka. Sayangnya, salah satu keputusan tersulit yang harus mereka ambil adalah menguburkannya atau mengkremasinya.

Menurut saudara perempuannya, orang tua Queenzy membelikan mereka kuburan di pemakaman setempat tempat keluarga mereka dimakamkan.

Meski demikian, ibunda Queenzy tetap menilai Queenzy tidak setuju dengan keputusan tersebut. Sang ibu berkata Queenzy harus dikremasi.

Maka mereka memutuskan untuk mengkremasi dan menguburkan abunya di Prestavest Memorial Park, Alor Setar.

Diketahui, keluarga tersebut membeli sebuah kolumbarium untuk tiga orang. Pemakamannya digelar pada 2 Desember pukul 10 pagi waktu setempat. Ia kemudian dibawa ke Prestavest Memorial Park, Alor Setar untuk dikremasi dan dimakamkan. Lagu Ibu Musuo Wedenga Rangu Lead EP Jenaka Mahila di Hari Ibu EP Jenaka Mahila dirilis bersamaan pada tanggal 22 Desember, bertepatan dengan Hari Ibu. Lagu ini menggambarkan cinta dan doa abadi seorang ibu. INFOKUTIM.COM.co.id 24 Desember 2023

Baca selengkapnya…

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Berita

To Top