Connect with us

Jangan Salah Sasaran, Timnas Indonesia Masih Aman meski Dibantai Libya 4-0

Berita

Jangan Salah Sasaran, Timnas Indonesia Masih Aman meski Dibantai Libya 4-0

POJOK KUTIM

kabarkutim.com.COM – Para pecinta sepak bola dikejutkan dengan penampilan dan hasil timnas Indonesia saat menghadapi Libya, Selasa (1/2/2023) malam.

Seperti diketahui, Timnas Indonesia tak berdaya menghadapi Libya dengan skor 4:0.

Kekalahan mengejutkan tersebut rupanya ditanggapi negatif oleh para suporter timnas Indonesia.

Pasalnya, laga melawan Libya digelar beberapa hari jelang Piala Asia 2023. Dimas Dragad saat laga uji coba Indonesia melawan Libya, Selasa (1/2/2024). Kekalahan Timnas Indonesia melawan Libya terjadi pada laga uji coba jelang Piala Asia 2023 (Dok PSSI).

Timnas Indonesia akan tampil di babak penyisihan grup Piala Asia AFC 2023, tepatnya di Grup D.

Pelatih Indonesia Shin Tae-yong menunjukkan gaya yang tidak biasa saat memainkan pertandingan Libya.

Ia memimpin timnya bermain dalam formasi 4-4-2.

Selain itu, STY juga ingin melepas beberapa pemainnya yang belum banyak terbang bersamanya di timnas.

Total, Shin Tae-yong melepas 22 pemainnya pada laga melawan Libya.

Apa yang dilakukan Shin Tae Yong sebenarnya biasa saja.

Begitu pula dengan hasil tes timnas Indonesia melawan Libya.

Kegagalan kegagalan ini mungkin tidak terlalu dikritik.

Pasalnya laga melawan Libya masih menjadi ujian jelang Piala Asia AFC 2023.

Wajar saja jika pelatih Shin Tae-yong memanfaatkan momentum tes tersebut untuk bereksperimen dengan berbagai taktik dan desain.

Mungkin STY berharap bisa menemukan dimensi lain untuk timnas Indonesia yang akan menghadapi lawan berat di Piala Asia mendatang.

Strategi yang lebih berwarna akan membuat pertandingan timnas semakin sulit diprediksi nantinya. Shin Tae-yong, pelatih timnas Indonesia, sedang berlatih di Turki. (Berkas: PSSI)

Tidak ada waktu yang lebih baik untuk mengujinya selain pertandingan persahabatan melawan Libya.

Tentu saja STY dan staf kepelatihan Indonesia belajar banyak dari kekalahan ini.

Penilaian ini akan berguna bagi tim Garuda yang lolos ke Piala Asia AFC 2023.

Selain itu, laga melawan Libya juga akan menjadi debut bek nasional Indonesia Justin Hubner.

Di babak kedua, Hubner masuk menggantikan Ricky Cambochaia.

Sayangnya debut bersejarah tersebut tidak berakhir dengan kemenangan.

Bek Wolverhampton Wanderers juga tampil.

Dia membiarkan Libya mencetak gol ke gawang Garuda.

Justin Huebner menyadari kesalahannya. Dia segera meminta maaf.

“Maaf teman-teman atas jeda ini, kami akan terus bergerak maju dan melakukan yang terbaik mulai hari ini,” tulis Justin di Instagram Stories-nya.

Hubner dan Amat terlihat kuat sejak awal, namun keduanya tampak kehilangan fokus di kemudian hari.

Hübner melakukan dua kesalahan fatal yang berujung pada gol Libya.

Pada menit ke-58, Hübner melakukan umpan cepat dari kanan.

Pesepakbola asal Libya itu kemudian merebut bola dan melancarkan serangan berbahaya.

Omar al-Khoja memanfaatkan peluang tersebut. Pada saat Alhoja melakukan pemogokan, terjadi kurang koordinasi yang baik antara Hübner dan Amat.

Setelah kesalahan itu, Hubner melakukan pelanggaran lagi dan mencetak gol untuk tim lawan.

Umpan diagonal Hübner berhasil dicegat pemain Libya di depan gawang Indonesia dan berubah menjadi umpan lunak untuk Nordin Al Ghelaib pada menit ke-89.

(kabarkutim.com.com/Guruh/Giri)

Post Views: 4

Baca selengkapnya…

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Berita

To Top